Analisis Pelaksanaan Isbat Nikah Atas Pengesahan Perkawinan (Studi Kasus Di Kabupaten Mamasa)

Authors

  • Habiba Universitas Indonesia Timur
  • Nurmiati Universitas Indonesia Timur
  • Sejundryarti Milbryani Universitas Indonesia Timur

Keywords:

Wedding, Isbat Nikah, Office of Religious Affairs, Pernikahan, Kantor Urusan Agama

Abstract

ABSTRACT: Marriage is a legal bond between a man and a woman conducted in accordance with Islamic law. This study aims to examine the challenges faced by the people of Mamasa Regency in obtaining isbat nikah (marriage legalization) and its implementation at the Office of Religious Affairs (KUA). Using an empirical legal research method with a case study approach, the findings reveal key obstacles: lack of public awareness, limited socialization, absence of a local Religious Court, and financial constraints. Nevertheless, the implementation of isbat nikah in KUA Mamasa shows commitment through collaboration with the Polewali Religious Court and the Ministry of Religious Affairs, leading to increased legal marriage records and public awareness.

ABSTRAK: Pernikahan adalah ikatan sah antara laki-laki dan perempuan yang dilakukan sesuai syariat Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kendala masyarakat Kabupaten Mamasa dalam melakukan isbat nikah dan implementasinya di Kantor Urusan Agama (KUA). Metode yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan studi kasus secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama adalah kurangnya pengetahuan, minimnya sosialisasi, belum adanya Pengadilan Agama di Mamasa, dan keterbatasan biaya. Namun, implementasi isbat nikah di KUA Mamasa menunjukkan keseriusan melalui kerja sama dengan Pengadilan Agama Polewali dan Kementerian Agama, yang berdampak pada meningkatnya kesadaran dan jumlah pasangan yang memperoleh legalitas pernikahan.

Downloads

Published

2025-07-17